Cinta, siapa tidak mengenalnya?
Datang begitu saja. Tanpa adanya pemberitahuan.
Mengisi lubang kelam di hati.
Tapi ketika pergi, meninggalkan sakit yang tak
terperi.
Mata sobat. Dari situlah semua awal mulanya. Rasa
itu kemudian menjalar. Menyusup masuk ke dalam hati. Melihat dia yang kau
cinta, seakan melihat surga.
Mendapat sms darinya, membuat kau senyum tak karuan.
Sedikit perhatian kecil darinya, sudah cukup untuk membuatmu bersemangat
menjalani hari.
Tapi kawan. Cinta juga banyak dukanya. Jika masih dalam
tahap pendekatan, maka tahankan lah amarah yang bergejolak di hatimu jika kau
melihatnya bersama lelaki lain. Kau tak mempunyai hak apa-apa untuk
mencegahnya. Engkau pasti akan uring-uringan seharian. Makan pun tak nafsu.
Semua hal akan terasa salah di matamu. Galau, istilah anak muda zaman sekarang.
Demi cinta, engkau akan melakukan apa saja.
Menunggu dengan setia di bawah guyuran hujan.
Berusaha mengerti setiap inginnya, dan mengikuti semua tingkahnya.
Menahan gelombang marah, jika dia mengacuhkan dirimu.
Berusaha mengerti setiap inginnya, dan mengikuti semua tingkahnya.
Menahan gelombang marah, jika dia mengacuhkan dirimu.
Semua hal gila tersebut akan engkau lakukan kawan.
Hanya demi melihat senyum ajaibnya, terpatri di wajahnya.
Sulit dijabarkan memang, kawan. Engkau tak akan bisa
menggenggam cinta. Tak bisa mendengar deru langkahnya. Tak bisa melihat kemana
dia berlari. Engkau hanya dapat merasakannya.
Debur ombak di hatimu yang kian menggelora jika dia
membalas cintamu. Membuat dirimu melayang di awan.
Tapi, sakit bagai dirajam jika cintamu ditolak.
Setelah semua perhatian, kasih yang engkau berikan kepadanya. Ternyata, masih belum cukup untuk membuat dia berpaling kepadamu.
Setelah semua perhatian, kasih yang engkau berikan kepadanya. Ternyata, masih belum cukup untuk membuat dia berpaling kepadamu.
Ah sudahlah. Sudah cukup aku menggalau hari ini. Aku
menulis ini semata-mata sebagai pelampiasan emosi, ingin menghibur diri.
Mencurahkan rasa yang menggumpal dalam bentuk tulisan. Semoga artikel ini ada
gunanya bagimu kawan.
Kayak gini kawan awak yg polos itu...ckckckck
ReplyDelete*ingat kata"mu*
ahh, ngejek aja pun
ReplyDeletesabar... jadikan ini sebagai motivasi .!!:)
ReplyDelete