![]() |
Keluarga lintas generasi |
Memiliki keluaga besar
itu, menurutku, lebih banyak gak enaknya daripada enaknya. Masa-masa
menyenangkan di keluarga besar itu hanyalah ketika kamu masih seorang bocah
ingusan yang tidak tau apa-apa. Setiap keluarga besar ngumpul, kamu dapat dua
kebahagiaan. Pertama, kamu bisa bertemu dengan saudara sepupu, yang bahkan kamu
gak tau udah dilahirkan ke dunia ini, dan bermain bareng mereka.
Di saat
seperti inilah kamu dapat sebuah bonus besar dari orangtua yang disebut “Izin
Begadang”. Yup, kamu bebas bermain semalam suntuk dengan sepupumu, dengan
catatan orang dewasa belum tidur. Kalo orang dewasa udah tidur, kamu harus tahu
diri untuk ikut tidur juga.
Kebahagiaan yang kedua
adalah kamu menerima uang jajan. Dengan berkumpulnya keluarga besar, ada aturan
tidak tertulis bahwa anak kecil seperti kamu akan segera menjadi saudagar. Apalagi kalo hari raya, tuh. Kantongmu bakal penuh dengan uang yang oleh pamanmu disebut sebagai “Uang beli
permen”. Sialnya, begitu mereka semua pulang, uang-uang tersebut akan segera
disedot ke kantong orangtuamu. Katanya sih untuk ditabung. Katanya.
![]() |
Duitnya ditabung ya, Dek |
Nah, cuma dua
kebahagiaan itulah yang kamu dapatkan dari keluarga besar. Semakin kamu besar,
kamu akan menyadari kalau mempunyai keluarga besar itu nyebelin banget.
Kebahagiaan pertama, yaitu begadang gak akan lagi kamu rasakan sebagai
kebahagiaan. Reuni dengan kasur adalah hal yang kamu nantikan ketika udah gede.
Yang kedua, yaitu dapat uang jajan. Ini udah gak berlaku lagi, karena kamulah
yang sekarang memberikan uang jajan untuk sepupumu yang masih bocah. Pulang-pulang,
kamu malah lebih miskin daripada anak kecil.
Semakin kamu besar
juga, kamu akan menyadari kalau keluarga besar tuh suka banget ikut campur
dengan kehidupanmu. Rasanya tenggorokan mereka bakal diserang semut rang-rang
kalo gak mengomentari tentang hidupmu. Sok-sok memberi nasihat tentang hidup,
yang mereka sendiri belum tentu lakuin. Kalo selera humormu bagus, kamu mungkin
bisa menertawai kemunafikan yang terjadi di keluarga besar.
Dan ini yang ku alami.
Paman dan tanteku itu
selalu menceramahiku dengan susahnya hidup mereka dulu, mengenai gaya hidupku
yang dianggap jorok, mengenai pemikiranku yang dianggap gak kreatif, dan juga
mengenai pilihan-pilihan hidupku. Padahal, mereka sendiri gak pernah mengatakan
hal yang sama kepada anak mereka. Dan kelakuan anaknya malah lebih berantakan
daripada hidupku. Anak mereka selalu dimanja (entah kemana semua ocehan
mengenai kesusahan hidup tadi), gak pernah dipertanyakan tujuan hidupnya, dan
dibiarkan saja ketika tidak hormat kepada orangtua. Ironis banget kan.
Mereka sanggup
menasehatiku dengan berbagai kalimat pedas yang bikin kuping panas, tapi gak
sanggup menasehati anak mereka sendiri.
Tapi, yang paling parah
dari semua itu adalah, mereka berusaha menentukan tujuan hidupku. Mereka ingin
memilih pilihan-pilihan hidup yang akan kujalani. Mungkin, karena mereka gak
bisa mengatur anak mereka, mereka mengalihkannya kepadaku. Mereka mencerca
pilihan yang kuambil dalam hidup, menjatuhkan mentalku, dan seperti biasa
memberi pilihan yang menurut mereka lebih masuk akal.
Jujur, aku udah muak
dengan semua ini. Ingin rasanya hidup menjauh dari mereka semua. Aku ingin
memulai hidup baru. Hidup yang kujalani dengan pilihan-pilihanku sendiri.
Kalaupun nanti pilihan itu membawaku ke dalam keterpurukan hidup. Tidak
masalah. Bagiku, lebih baik menyesali hidup yang sengsara karena keputusanku
sendiri, daripada menjalani hidup karena keputusan orang lain. Aku ingin
mengisi hidup dengan berbagai pengalaman yang bisa kunikmati suka dan dukanya.
Om Deddy Corbuzier
pernah bilang, “Belajar dari pengalaman sendiri, rasanya seperti menelan pil
pahit. Karena itu, belajarlah dari pengalaman orang lain.”
Tapi, menurutku, kita
gak akan bisa seutuhnya belajar dari pengalaman orang lain. Semua orang sukses
itu pengalamannya beda-beda. Meskipun mereka menceritakan resep kesuksesan
mereka dan kamu praktekkan mati-matian. Kamu tetap aja gak akan bisa menjalani
hidup seperti mereka. Kamu gak akan bisa terhindar dari kegagalan meskipun
sudah belajar dari semua pengalaman hidup mereka sampai ke yang paling detil.
Kita harus membuat formula sukses kita sendiri. Kita harus gagal, supaya
mengenal yang namanya berhasil.
Karena itulah, mulai
sekarang aku akan menyuarakan keinginan dan pendapatku, meskipun ditentang oleh
keluarga. Aku udah capek mengikuti semua kemauan mereka, dan mencincang
keinginanku sendiri. Bukan berarti aku tidak
menghormati mereka. Aku tetap menghormati mereka sebagai anggota keluarga yang
lebih tua. Tapi, itu bukan berarti mereka memiliki hak penuh untuk mengatur
hidupku.
Aku
Ingin
Bebas
Seperti
Binatang
Jalang
Hmmm..kalau kamu
gimana? Pernah merasakan hal kayak gini juga gak? Cerita-cerita yuk di kolom
komentar.
oh begitu ya, baru tahu aku
ReplyDeleteBegitulah kura kura
DeleteDeddy Corbuzier yang saya kenal seorang magician, bukan motivator. Jadi quote-nya saya anggap ilusi, sama seperti pendapatmu. Usia remaja menginjak dewasa memang seperti itu, cenderung memberontak dan ingin bebas. Tapi percayalah, saat memutuskan untuk jauh dari keluarga nanti, satu-satunya hal yang akan kamu rindukan teramat sangat adalah rumah.
ReplyDeleteBtw, intronya kayak baca artikel di Hipwee. Haha. :))
Saya udah lama kok hidup jauh dari keluarga inti. dan emang kangen. Tapi, saya gak pernah kangen dengan keluarga besar.
Deletemungkin saya harus nyoba kirim artikel ke Hipwee juga kali ya
Sukses belajar dari pengalaman hidup,,, saya setuju dengan itu mas. Kita tidak bisa mengikuti cara orang lain untuk sukses. Mengikuti cara orang sama saja kita bukan menjadi diri sendiri, namun alangkah baiknya juga menerima tips untuk menjadi orang sukses.
ReplyDeleteiya saya menerima tips kok. Asalkan tipsnya diucapkan bukan dengan maksud merendahkan prinsip yang kit anut
DeleteNobody's gonna feel your pain. :))
ReplyDeleteTapi ya gue, juga sering banget ngerasain hal kayak gini. Sepupu gue, terus om atau tante gue banyak banget yang sotoy sama hidup gue. Mereka melarang gue jadi penulis. Katanya gak bisa bikin kaya. Nyuruhnya kerja di bank aja. Halah. Taik kucing. Ini hidup gue. Gue juga mau bebas!
Merdeka! Semangat, Man. Jangan pernah menyerah menggapai mimpimu. Tunjukkan pada mereka kalau lu juga bisa sukses dengan jalan yang lu pilih. :)
Akhirnya nemu temen juga yawla.
DeleteSama tuh. gua juga sering disuruh ngelamar ke Bank. Apa-apaan coba. Seakan cuma pegawai bank yang bisa hidup sukses. haha.
Semangat juga, Yog.
Anjaaayyy... kurang lebih ama pengalaman aku juga ini yg kayak disetir oleh org terdekat papa mama. Apa-apa mesti ikut mereka. ah... sekalinya kita ikutin, dan ketemu halangan, mereka lepas tangan gitu aja tanpa ngasi bantuan atau sekadar saran buat sabar.
ReplyDeleteSelamat natal taon baru, Man. terus kuat menjalani harinya.
Pertanyaan pertama: ITU FOTO KELUARGA BESARMU, BANG? Dan sepertinya bukan deh ya? Hahaha.
ReplyDeleteAlhamdulillah. Keluarga besarku ngga terlalu saling 'berisik' dengan kehidupan satu sama lain, sih. Kalo positif yaa didukung, kalo ngga ya, nggak neko2 hehehe. Tapi bener juga sih, pendapatan semakin berkurang setelah gede :(
mungkin lebih tepatnya, kita ga percaya sama nasihat orang lain sebelum mengalaminya sendiri. dan itu juga yang aku alami :))
ReplyDeleteIya, kadang suka sedih dan merasa bersalah kalau ada salah satu anggota keluarga (yang kita nggak tahu silsilahnya dari siapa) suka pinjam duit tiba-tiba...wkkwkkkk
ReplyDeleteSukses dari pengalaman hidup dan pengalaman orang lain
ReplyDeletesukses trus mass :v
ReplyDeleteBROKER TERPERCAYA
ReplyDeleteTRADING ONLINE INDONESIA
PILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!
BROKER TERPERCAYA
ReplyDeleteTRADING ONLINE INDONESIA
PILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!
BROKER TERPERCAYA
ReplyDeleteTRADING ONLINE INDONESIA
PILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!